Les Kimia online dan tatap muka dengan harga terjangkau

Dikutip dari buku berjudul Berpetualang Di Dunia Kimia, karya Agung Nugroho Catur Saputro, dan Irwan Nugraha, menyatakan bahwa Ilmu kimia dapat didefinisikan sebagai ilmu pengetahuan alam yang mempelajari tentang materi yang meliputi struktur, susunan, sifat, dan perubahan materi serta energi yang menyertainya.

Akar ilmu kimia dapat dilacak hingga fenomena pembakaran. Dalam hal ini, api merupakan kekuatan mistik yang mengubah suatu zat menjadi zat lain dan karenanya merupakan perhatian utama umat manusia.

Adalah api yang menuntun manusia pada penemuan besi dan gelas. Setelah emas ditemukan dan menjadi logam berharga,banyak orang yang tertarik menemukan metode yang dapat merubah zat lain menjadi emas.

Hal ini menciptakan suatu protosains yang disebut Alkimia.Alkimia dipraktikkan oleh banyak kebudayaan sepanjang sejarah dan sering mengandung campuran filsafat, mistisisme, dan protosains.

Alkimiawan menemukan banyak proses kimia yang menuntun pada pengembangan kimia modern. Seiring berjalannya sejarah, para alkemis terkemuka (terutama Abu Musa Jabir bin Hayyan dan Paracelsus) mengembangkan alkimia menjauh dari filsafat dan mistisisme dan mengembangkan pendekatan yang lebih sistematik dan ilmiah.

Alkemis pertama yang dianggap menerapkan metode ilmiah terhadap alkimia dan membedakan kimia dan alkimia adalah Robert Boyle (1627?1691).Walaupun demikian, kimia seperti yang kita ketahui sekarang diciptakan oleh Antoine Lavoisier dengan hukum kekekalan massanya pada tahun 1783.

Penemuan unsur kimia memiliki sejarah yang panjang yang mencapai puncaknya dengan diciptakannya tabel periodik unsur kimia oleh Dmitri Mendeleev pada tahun 1869. Penghargaan Nobel dalam Kimia yang diciptakan pada tahun 1901 memberikan gambaran bagus mengenai penemuan kimia selama 100 tahun terakhir.

Pada bagian awal abad ke-20, sifat subatomik atom diungkapkan dan ilmu mekanika kuantum mulai menjelaskan sifat fisik ikatan kimia. Pada pertengahan abad ke-20, kimia telah berkembang sampai dapat memahami dan memprediksi aspek-aspek biologi yang melebar ke bidang biokimia.

• Elektrolit dan Nonelektrolit
• Teori dan Karakteristik Asam-Basa
• Senyawa Turunan Alkana
• Perhitungan dan Pemanfaatan Asam-Basa
• Hidrolisis Garam
• Benzena dan Turunannya
• Reaksi Reduksi dan Oksidasi
• Makromolekul
• Larutan Penyangga
• Tata Nama Senyawa
• Titrasi Asam-Basa
• Hukum-Hukum Dasar Kimia
• Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan
• Stoikiometri
• Sistem Koloid

Baca Buku Ensiklopedia agar Materi Terasa Ringan
Kerap membaca buku ensiklopedia merupakan salah satu tahapan yang dapat dilakukan untuk mempermudah proses belajar kimia. Pasalnya, dalam buku ensiklopedia biasanya terdapat penjelasan yang lebih ringan dicerna sehingga kamu akan lebih mudah memahami teori yang menyulitkanmu.
Lewat ensiklopedia pula, kamu tidak hanya belajar materi, namun juga tahu penerapannya dalam kehidupan sehari-hari seperti apa. Selain itu, di dalam ensiklopedia khusus pelajaran Kimia biasanya akan dilengkapi ilustrasi menarik yang membuat hal yang rumit menjadi lebih mudah dipahami.
Jangan Menghafal Rumus, Tetapi Memahami Konsepnya
Rumus memang menjadi hal yang akan kamu temukan ketika menghadapi mata pelajaran sains. Begitupula dalam mata pelajaran kimia, rumus kerap hadir sebagai salah cara untuk menyelesaikan suatu soal.
Meskipun rumus dalam mata pelajar kimia sangatlah banyak dan beragam, namun, perlu diperhatikan agar kamu tak hanya menghafalkannya saja. Dalam hal ini, kamu perlu untuk memahami rumus tersebut secara perlahan karena dengan memahaminya beragam soal kimia akan dengan mudah dipecahkan.
Sebagaimana yang banyak dilakukan, kunci sukses untuk menguasai materi Kimia SMA yaitu dengan memahami konsepnya dan mengetahui hubungan antarkonsep.
Lakukan Eksperimen
Cara belajar Kimia ini cocok untuk kamu yang merasa lebih mudah memahami konsep lewat praktik, bukan teori. Dalam hal ini, kamu dapat melakukan percobaan kimia dasar SMA di laboratorium sekolah untuk meningkatkan pemahamanmu.
Nah, kamu perlu memanfaatkan kesempatan ini untuk terlibat langsung dalam eksperimen kimiawi, meskipun hanya sekadar membaca teorinya lewat buku. Namun, perlu diperhatikan dalam mencoba eksperimen kimia tersebut, perlu adanya pendampingan dan pengawasan dari guru agar tetap aman dalam melakukannya.
Membuat Pemetaan Materi
Untuk membuat materi pelajaran kimia dapat lebih mudah untuk dipahami, kamu perlu untuk mempelajari materinya secara berurutan dari yang paling dasar hingga kompleks. Untuk menerapkannya, kamu pun perlu membuat pemetaan materi.
Dalam hal ini, kamu perlu untuk memetakan dari yang paling dasar seperti hakikat ilmu kimia, struktur atom, tabel periodik, ikatan ion, ikatan kovalen, sifat unsur, dan seterusnya. Melalui cara inilah, kamu dapat belajar Kimia yang tepat porsi sesuai level kesulitannya.
Latihan Soal
Latihan soal menjadi salah satu alternatif yang dapat kamu praktekkan untuk memahmi materi pelajaran. Pasalnya, dengan melakukan latihan soal tersebut, kamu akan dilatih untuk menyelesaikan beragam soal dengan pemecahannya masing-masing.
Dengan mengerjakan latihan soal, penguasaanmu terhadap rumus-rumus dan konsep Kimia akan makin bertambah. Lama-kelamaan, kamu pun akan secara otomatis hafal dan paham mengenai rumus-rumus tersebut.
Sebagai saran, kamu pun perlu untuk membuat jadwal rutin latihan soal. Dengan begitu, kamu akan lebih cepat jago mengenai pelajaran Kimia. Jangan lupa pula untuk melakukan cek hasil pengerjaan soal kamu, ya. Hal ini berfungsi untuk menganalisis dan mengevaluasi hasil belajarmu.

Dikutip dari roboguru.ruangguru.com, salah satu manfaat dalam mempelajari ilmu kimia adalah dapat memahami fenomena-fenomena yang terjadi di alam yang berkaitan dengan materi dan perubahan materi, selain itu dapat mengenal bahan-bahan kimia berbahaya dan menghindarinya, dapat mengetahui bahan-bahan kimia pencemar lingkungan dan mengurangi penggunaannya.

Dengan ruangguru privat, kamu bisa memilih pengajar sesuai dengan kebutuhan belajarmu

Dengan berlangganan ruangguru privat, Anda akan dibimbing secara offline atau online oleh guru professional yang akan memberikan metode belajar kimia untuk SMP yang berbeda dari les privat manapun. Selain itu, Anda juga akan mendapatkan harga yang sangat terjangkau.

Offline SMP: Rp120.000 Online SMP: Rp84.000

Dengan berlangganan ruangguru privat, Anda akan dibimbing secara offline atau online oleh guru professional yang akan memberikan metode belajar kimia untuk SMA yang berbeda dari les privat manapun. Selain itu, Anda juga akan mendapatkan harga yang sangat terjangkau.

Offline SMA: Rp125.000 Online SMA: RpRp87.500

Bagi pejuang SBMPTN dan UTBK, tentu saja Anda dapat segera berlangganan ruangguru privat, dimana Anda akan dibimbing secara offline atau online oleh guru professional yang akan memberikan metode belajar kimia untuk persiapan SBMPTN/UTBK secara intensif. Selain itu, Anda juga akan mendapatkan harga yang sangat terjangkau.

Offline SBMPTN/UTBK: Rp150.000 Online UTBK: RpRp105.000

Les privat dilaksanakan melalui video call melalui Zoom/Google Meet atau platform online lainnya yang disetujui murid dan pengajar

Seluruh pengajar les privat di Ruangguru yang mendapatkan akses mengajar sudah lolos dari serangkaian rekrutmen yang ketat dan terverifikasi yang dilakukan oleh tim pengajar Ruangguru

Ada, berikut ini skema potongan harga yang diberikan:

• Untuk 3 siswa, maka akan dikenakan biaya les privat untuk 2 siswa saja.
• Untuk 4 & 5 siswa, maka akan dikenakan biaya les privat untuk 3 siswa saja.

Bisa, sebelum proses belajar mengajar dimulai, tim Ruangguru Privat akan mencarikan kandidat pengajar yang sesuai dengan permintaan murid. Setelah itu, murid dapat mendiskusikan materi apa saja yang ingin dikuasai selama les privat berlangsung

Kamu bisa les dengan 1 pengajar untuk beberapa mata pelajaran, namun hal ini tidak berlaku pada semua mata pelajaran. Untuk keterangan lebih lanjut silahkan klik ikon WA pada halaman utama Ruangguru Privat atau hubungi tim ruangguru privat di +6281568406975

Paket belajar harus diselesaikan dalam jangka waktu sebagai berikut:

1. Paket belajar dengan total kurang dari 8 pertemuan harus diselesaikan dalam jangka waktu 2 bulan dari sesi belajar pertama
2. Paket belajar dengan total kurang dari 16 pertemuan harus diselesaikan dalam jangka waktu 3 bulan dari sesi belajar pertama
3. Paket belajar dengan total kurang dari 24 pertemuan harus diselesaikan dalam jangka waktu 4 bulan dari sesi belajar pertama