Mengenal Penyakit Plasenta Previa, dan Putri Ariani Penyanyi Theme Song Asian Para Games 2018

 Artikel IPA Kelas IX ini akan membahas tentang plasenta previa, kelainan sistem reproduksi yang diderita ibu Putri Ariani, penyanyi Song of Victory, theme song Asian Para Games 2018

—

Tahun ini, negara kita telah menjadi tuan rumah untuk beberapa event internasional. Setelah berhasil melaksanakan Asian Games yang penuh dengan keragaman budaya, kali ini, Indonesia akan menjadi tuan rumah bagi pesta olahraga disabilitas, yaitu Asian Para Games. Perlombaan ini sudah mengeluarkan Soundtrack Official-nya yang berjudul “Song Of Victory”. Lagu ini bercerita tentang ajakan menghapus diskriminasi terhadap penyandang disabilitas. Dinyanyikan oleh beberapa musisi berbakat Indonesia yaitu Armand Maulana, Once Mekel, Vidi Aldiano, Maudy Ayunda, Regina Poetiray, Zara Leola, Lesty Kejora, dan Putri Ariani.

Putri Ariani saat menyanyikan Song of Victory (sumber: Instagram.com/asianpg2018)

Ariani Risma Putri atau yang biasa dikenal dengan Putri Ariani adalah penyanyi cilik berbakat indonesia asal Yogyakarta. Bakat Putri di dunia tarik suara sudah terlihat sejak umur 2 tahun. Walau sejak umur 3 bulan Putri sudah tidak dapat melihat dunia karena mengidap ROP (Retina Of Premature), Putri dapat menunjukkan bakatnya dalam bernyanyi dan bermain piano.

Ariani Risma Putri yang biasa disapa Putri (sumber: Instagram.com/arianinismaputri)

Hal ini dibuktikan dengan prestasi-prestasi Putri. Pada tahun 2014, tepatnya ketika berusia 8 tahun, ia sudah membawa pulang piala juara pertama pada ajang Indonesia Got Talent. Wow, keren, ya, Squad!

Baca juga: Bagaimana Cara Menyelamatkan Bumi?

Tidak hanya menjadi pemenang di ajang Indonesia Got Talent, Putri juga menjadi peserta The Voice Kids Indonesia pada tahun 2017 lho.

Putri lahir di usia kandungan 6 bulan, dari pasangan Ismawan Kurnianto dan Reni Alfianty. Dengan keadaan ibunya yang mengalami plasenta previa selama kehamilan, Putri pun harus dilahirkan secara prematur 3 bulan lebih cepat dari kelahiran normal.

Plasenta Previa merupakan gangguan selama masa kehamilan, di mana kondisi ketika sebagian atau seluruh plasenta menutupi mulut rahim. Plasenta atau ari-ari merupakan organ yang terbentuk ketika masa kehamilan. Plasenta ini berfungsi untuk menyuplai oksigen dan nutrisi dari ibu ke janin melalui tali pusar, menghilangkan racun dari darah bayi, dan memproduksi hormon untuk mempertahankan kehamilan.

Normalnya, seiring dengan kondisi rahim yang semakin membesar, plasenta akan melebar ke arah atas atau naik dengan sendirinya menjauhi mulut rahim. Ciri-ciri dari kandungan yang mengalami plasenta previa adalah mengalami pendarahan.

Ada 3 kategori dalam plasenta previa ini, antara lain:

Jika seorang ibu hamil dinyatakan mengidap plasenta previa, maka ada beberapa hal buruk yang menghantuinya, yaitu:

• Terjadinya syok Hipovolemik dan kematian ibu karena terjadinya pendarahan terus menerus.
• Menghambat pertumbuhan janin karena kurangnya suplai darah.
• Kelahiran bayi prematur.
• Infeksi dan pembentukan bekuan darah.
• Anemia pada janin.

Kembali lagi, Putri merupakan bayi yang terlahir prematur. Karena kondisi tersebut, ketika lahir, kondisi retina putri belum terbentuk sempurna dan kuat. Sehingga retina tersebut rusak dan menyebabkan putri menjadi tunanetra sejak umur 3 bulan.

Putri Ariani (sumber: instagram.com/arianinismaputri)

Walaupun dilahirkan menjadi seorang tunanetra, Putri mampu menunjukkan bakatnya di bidang seni. Oleh karena itu, kamu jangan pernah patah semangat. Belajarlah lebih rajin, latihlah skill dan hobimu. Kamu pasti bisa menjadi seseorang yang sukses di kemudian hari. Nggak perlu lama-lama kok. Dengan Ruangguru, #30MenitBisa.

Nah, sekarang udah tahu, kan, apa itu plasenta previa dan bagaimana perjalanan putri apriani, penyanyi theme song Asian Para Games 2018. Kalau kamu ingin belajar materi-materi lainnya, yuk tonton dengan ruangbelajar. Dengan soal-soal, rangkuman yang bikin mudah belajar, dan video pembelajaran dengan animasi. Pasti bikin belajar kamu semakin asik dan menyenangkan!