[AB] Web Side Banner - Blog RG

Mengenal Struktur Sosial: Pengertian, Jenis & Contohnya | Sosiologi Kelas 10

Struktur Sosial

Artikel Sosiologi kelas 10 ini menjelaskan tentang apa itu struktur sosial, mulai dari pengertian struktur sosial, jenis-jenis, fungsi, hingga contoh dari struktur sosial.

 

Guys, apakah kamu familiar dengan kata struktur? Ya, di kehidupan sehari-hari kamu sering menemukan struktur yang menjaga kegiatan sosial menjadi berjalan dengan semestinya. Kamu semua bisa melihatnya di rumah, sekolah, kantor papa atau mama kamu, dan di tempat yang lainnya.

Semua tempat memiliki struktur yang mengatur sehingga mempermudah kehidupan sosial. Seperti di sekolah, mungkin kamu bisa menjadi ketua kelas, bendahara kelas, atau sekretaris kelas. Semua pembagian itu dilakukan untuk mempermudah pekerjaan yang ada di kelas kamu ya.

Nah, apakah kamu tahu kalau di dalam masyarakat juga ada berbagai struktur seperti yang disebutkan di atas? Apa yang dimaksud dengan struktur sosial? Mari kita simak penjelasannya bersama-sama!

 

Pengertian Struktur Sosial

Struktur atau yang bisa kita pahami sebagai “susunan” berasal dari bahasa Latin “structum” atau di dalam bahasa Indonesia berarti “menyusun“. Struktur sosial adalah tatanan di dalam masyarakat yang menunjukan keterhubungan antara peran atau status seseorang dengan orang yang lainnya ya guys.

Menurut George C Homans, struktur sosial adalah sesuatu yang menyangkut individu untuk menyesuaikan diri dengan norma yang berlaku di dalam masyarakat. Sementara, menurut Soerjono Soekanto, struktur sosial adalah hubungannya antara posisi dan peran seorang individu atau kelompok yang ada di dalam masyarakat tertentu.

Pengertian itu berarti struktur sosial adalah cara mengelompokkan masyarakat berdasarkan peran dan status masing-masing. Semua orang memiliki  peran, status, kewajiban yang saling terhubung satu dengan yang lainnya.

Struktur sosial di dalam sosiologi memiliki fungsi untuk membangun integrasi di dalam masyarakat atau kelompok tertentu. Struktur sosial memproses masyarakat dan menyatukan perbedaan agar masyarakat bisa hidup berdampingan dengan harmonis.

 

Ciri-Ciri Struktur Sosial di Dalam Masyarakat 

1. Memiliki Pembagian Dimensi yang Jelas

Struktur sosial memiliki pembagian yang jelas setiap individu atau kelompoknya. Dimensi itu dibagi menjadi dua, yakni dimensi horizontal, yaitu perbedaan antara status dan peran tapi tidak menunjukan tingkatan ke atas atau ke bawah antar kelompok atau individunya. Seperti contoh di dalam perusahaan ada pembagian divisi yang kedudukannya sama dan setara.

Kemudian, ada dimensi vertikal, yaitu dimensi yang menunjukkan perbedaan kelas sosial yang ada di dalamnya. Hal ini memungkinkan kedudukan lebih tinggi atau lebih rendah dibanding dengan kedudukan yang lainnya. Contohnya, presiden perusahaan, di bawahnya ada CEO, Manager, dan pekerja biasa menunjukkan adanya strata yang membedakan peran dan fungsi masing-masing.

Baca Juga: Diferensiasi Sosial: Pengertian, Ciri-Ciri, & Jenis-Jenisnya | Sosiologi Kelas 11

 

2. Bersifat Dinamis

Struktur sosial memiliki sifat dinamis, yang mana selalu akan ada perubahan yang disesuaikan dengan perkembangan masyarakat atau kelompok dari waktu ke waktu. Struktur sosial juga memiliki perbedaan di tempat yang lainnya dan di waktu tertentu juga.

 

3. Membentuk Kelompok Masyarakat 

Struktur sosial pasti membentuk sebuah kelompok masyarakat berdasarkan kesamaan dan ciri masyarakat. Seperti individu a, b, c, dan seterusnya ada di perusahaan A akan berbeda dengan individu yang ada di perusahaan B dari segi peran, status, dan yang lainnya. Guys, disini akhirnya terbentuk berbagai kelompok sosial yang berbeda ya.

 

4. Memiliki Cakupan yang Luas

Struktur sosial memiliki cakupan yang luas yang berarti memiliki banyak sekali aspek di dalam kehidupan masyarakatnya. Selain mengatur hubungan antar kelompok yang ada, struktur sosial juga melibatkan banyak sekali aturan, nilai, dan norma yang dianut oleh masyarakatnya. Jadi, struktur sosial sendiri membantu ekuilibrium atau keteraturan di dalam masyarakatnya.

 

5. Membentuk Kebudayaan di Dalam Masyarakat 

Struktur sosial di dalam masyarakat akan menciptakan budaya yang berbeda antara sistem yang ada. Hal ini disebabkan karena adanya kebiasaan, perilaku, rasa, dan kepercayaan yang menjadi bagian di dalam kebudayaan setiap kelompoknya.

 

Fungsi Struktur Sosial 

Struktur sosial juga memiliki fungsi yang beragam di dalam masyarakat. Berikut ini adalah fungsi yang kamu haru tau ya guys!

 

1. Sebagai Ciri Suatu Masyarakat 

Fungsi dari struktur sosial adalah sebagai sebuah ciri atau identitas khas dari suatu kelompok masyarakat tertentu, sehingga kelompok Masyarakat yang lainnya bisa mengenali perbedaan dari kelompok tertentu.

 

2. Sebagai Pembeda Kelas Sosial

Struktur sosial juga memiliki peran dalam kelompok tertentu. Struktur sosial juga memiliki fungsi yang lain sehingga memunculkan perbedaan antara satu kelompok sosial dengan kelompok sosial yang lainnya.

 

3. Sebagai Pengatur Sosial

Struktur sosial pasti mengatur anggota masyarakat yang ada di dalamnya. Struktur sosial akan mencegah pelanggaran terhadap nilai dan norma di dalam kelompok masyarakatnya. Hal ini membuat setiap orang harus bertindak sesuai nilai dan norma yang berlaku. Mayor Polak menyatakan fungsi dari struktur sosial sebagai sebuah pengatur sosial atau pengawas sosial.

 

Jenis Struktur Sosial 

Struktur sosial sendiri memiliki dua jenis yaitu diferensiasi sosial atau struktur sosial horizontal dan stratifikasi sosial atau struktur sosial vertikal. Berikut ini pembahasan dari keduanya ya guys!

 

1. Diferensiasi Sosial atau Struktur Sosial Horizontal 

Diferensiasi sosial adalah perbedaan di dalam masyarakat yang tidak sama sekali menunjukan perbedaan tingkatan antar kelompok. Diferensiasi sosial juga sering kita sebut dengan struktur sosial horizontal. Setiap kelompok yang ada di dalam masyarakat memiliki kedudukan yang sejajar. 

Diferensiasi sosial ini dilandasi dengan persamaan kepercayaan, agama, suku, dan jenis kelamin. Perbedaan ini tidak menunjukan peringkat dan setiap perbedaan itu menjadikan kekayaan keragaman yang ada.

Bentuk struktur sosial horizontal ini memiliki contoh yang banyak di kehidupan sosial, seperti dalam masyarakat pasti ada kelompok beragama, kelompok pecinta kucing, kelompok etnis dan sebagainya ya.

 

2. Stratifikasi Sosial atau Struktur Sosial Vertikal

Stratifikasi sosial atau struktur sosial vertikal adalah pembagian masyarakat yang memiliki hirarki atau tingkatan yang berbeda. Setiap lapisan masyarakat memiliki status dan kedudukan yang berbeda. Stratifikasi sosial dilandasi dari perbedaan kedudukan yang dipengaruhi oleh pendidikan, kekayaan, status sosial, pekerjaan, dsb.

Bentuk struktur sosial vertikal ini memiliki contoh yang dekat dengan kita seperti struktur di sekolah, ada kepala sekolah, sekretaris sekolah, senat sekolah, dan lain sebagainya yang menunjukkan status tertentu dan posisi tertentu di dalam sebuah kelompok sosial.

Baca Juga: Stratifikasi Sosial: Pengertian, Sifat, Fungsi, dan Contohnya | Sosiologi Kelas 11

 

Contoh Struktur Sosial 

Struktur sosial sendiri memiliki banyak contoh yang dibedakan berdasarkan status yakni:

 

1. Status sosial berdasarkan keturunan (Ascribed Status)

Status sosial ini diberikan secara langsung ketika individu lahir ke dunia melalui keturunan. Contoh, keturunan raja, bangsawan, atau kerajaan.

 

2. Status sosial berdasarkan pencapaian (Achieved Status)

Status ini diperoleh karena kerja keras dan pencapaian seorang individu, seperti juara panco dunia, juara kelas, dsb.

 

3. Status sosial berdasarkan jasa yang dilakukan (Assigned Status

Yaitu status yang diberikan seseorang atau kelompok kepada seseorang atau kelompok karena sudah berjasa. Seperti pahlawan, sesepuh desa, gelar nama “Sir” di Inggris dsb.

Nah, itu adalah pembahasan tentang struktur sosial ya guys, apakah kamu sudah mengerti bagaimana struktur sosial bisa berjalan? Kalau kamu tertarik untuk berdiskusi tentang bagaimana kehidupan sosial bisa berjalan atau materi sosiologi lainnya, kamu bisa belajar di ruangbelajar! Ada master teacher yang keren-keren yang bisa selalu kamu ajak berdiskusi. Mari menjadi siswa yang unggul dan berdampak untuk masyarakat!

CTA Ruangguru

Referensi:

Struktur Sosial di Masyarakat: Klasifikasi, Jenis, Fungsi, & Unsur (Daring). Tautan: https://www.gramedia.com/literasi/struktur-sosial/?srsltid=AfmBOoo-SXeJbGsaJPYEJE4A1D1C1LkexllN7KwtLxiqhBVBzq8VCsIZ (Diakses 23 Januari 2025).

Struktur Sosial: Pengertian, Ciri-Ciri, Jenis dan Contohnya (Daring). Tautan: https://www.brainacademy.id/blog/struktur-sosial (Diakses tanggal 23 Januari 2025).

Ritzer, George. (2008). Sociological Theory, New York: MCGraw Hill.

Ritzer, George. (2014). Teori Sosiologi: dari Sosiologi Klasik sampai perkembangan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Rizer, George; Goodman, Douglas J. (2012). Teori Sosiologi Modern (edisi keenam). Jakarta : Kencana

Soekanto, Soerjono; Budi Sulistyowati. (2014). Sosiologi: Suatu Pengantar. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada. 

Ringgana Wandy Wiguna