Serunya Kuliah di Belanda, Negeri Kincir Angin

Sering menjadi langganan pelajar dari seluruh penjuru dunia untuk studi membuat Belanda menjadi negara destinasi favorit. Kualitas pendidikan negeri kincir angin ini tidak perlu diragukan lagi. Banyak 100 universitas terbaik dunia berasal dari negara yang terkenal dengan bunga tulipnya ini. Mau tahu apa saja keseruan kuliah di Belanda? Teman kami, Jilly Rose yang sedang menjalani kuliah jurusan Photography di Open College of The Art “The Hague”, Den Haag berbagi pengalaman serunya. Kita kulik yuk!

Bahasa

Persiapan bahasa tentu sangat penting untuk menunjang kegiatan sehari-hari. Ada baiknya, kamu terlebih dulu belajar bahasa Belanda, setidaknya selama setahun sebelum keberangkatan. Selain itu, kamu juga perlu menyiapkan sertifikasi bahasa Inggris seperti TOEFL dan IELTS. Lho, apa bahasa Inggris masih diperlukan untuk melanjutkan studi di Belanda? Coba les dengan guru privat bisa jadi salah satu solusi nih, smart buddies.

Beberapa program sarjana masih menggunakan bahasa Belanda. Namun, hampir 90% sekolah pascasarjana di sana menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa pengantar. Kalau persiapan bahasa Belandamu dirasa belum cukup, jangan khawatir karena masih banyak kok warga asli Belanda yang fasih bahasa Inggris.

Psst, jangan kaget kalau banyak juga orang Belanda yang bisa berbahasa Indonesia. Ingat kan pelajaran Sejarah tentang Indonesia bekas jajahan Belanda? Sekelompok orang Jawa dibawa ke Belanda dan jadi penduduk mayoritas Suriname. Nah, kedekatan pun terjalin setelahnya. Makanya, hati-hati kalau ingin bicara macam-macam tentang Belanda ya! Hehehe.

Fasilitas Kampus

Foto: eurogates.nl

Banyak area yang menyediakan koneksi Wi-Fi melimpah secara gratis. Fasilitas di kampus sendiri sangat memadai. Bagi siswa yang ingin mencetak tugas, printer ataupun scanner dapat digunakan dengan gratis dan komputer dengan koneksi internet sangat cepat. Di perpustakaan, kamu bisa menemukan ruangan khusus untuk membaca. Well, perpustakaan memang tempat untuk membaca pada dasarnya. Namun kamu pasti sering menemukan perpustakaan yang hiruk pikuk karena ramai orang. Apalagi ketika menjelang sidang skripsi. Nah, di Belanda, ada ruangan yang dibuat khusus bagi kamu yang ingin berkonsentrasi tanpa harus mendengar kebisingan. Untuk urusan perut, kantin yang terdapat di setiap kampus menyediakan makanan halal (Halal Corner). So, aman banget, smart buddies!

Lingkungan Kampus

Untuk dapat beradaptasi, pelajar perlu cepat memahami kondisi lingkungan yang ada. Mulai dari budaya, watak, serta mengamati sekitar. Lingkungan kampus yang kompetitif membuat siswa tertantang untuk terus menjadi yang lebih baik. Berbagai materi yang disuguhi membuat para pelajar semakin berkembang dalam pelajarannya.

Foto: holland-day.com

Keuntungannya, kamu akan bertemu dengan banyak pelajar dari seluruh penjuru dunia. Koneksi akan semakin bertambah, kemampuan bahasa pun akan berkembang pesat.

Lingkungan dan Fasilitas Umum

Faktor pendukung belajar lainnya adalah moda transportasi. Untuk hal yang satu ini, tidak perlu kamu ragukan. Kendaraan umum seperti bus, kereta, trem, serta metro akan mempermudah mobilisasi untuk bepergian, termasuk ke kampus. Tenang saja, semuanya terawat dan layak angkut kok. 

Foto: ytmig

Belanda sangat menghargai lingkungan. Warga setempat sudah terbiasa membuang sampah pada tempatnya dan memelihara kebersihan sekitarnya, termasuk toilet dan fasilitas lainnya.

Banyak Orang Indonesia

Di negara ini cukup banyak orang Indonesianya. Bahkan, mereka tinggal dan menetap di sana, membuka bisnis, bahkan menikah.

Pelajar  dari Indonesia yang tergabung dalam PPI (Perhimpunan Pelajar Indonesia) juga memiliki banyak kegiatan. Biasanya di hari-hari besar seperti Idul Fitri, 17 Agustus, dan lainnya, kerap kali mereka merayakan bersama atau sekadar berkumpul.

Bagi perantau yang rindu dengan masakan khas dari kampung halaman, tidak perlu gundah. Kamu bisa mengobati rindu dengan mengunjungi Restoran Indonesia yang terdapat di beberapa kota.

Letak Strategis

Foto: freedomtreks.com

Letak negara yang strategis, memberi kemudahan jika ingin menghabiskan waktu dengan traveling bersama teman-teman. Akses ke beberapa negara lain dengan penggunaan pesawat, kereta, dan bis sangat mudah dijangkau.

Fakta menariknya, Belanda itu lebih kecil dari pulau Jawa lho! Jarak antara satu kota dengan kota lain terbilang dekat. Keliling kota pun akan sangat mudah, banyak tempat menarik yang bisa dikunjungi.

Bagi pelajar yang ingin melakukan perjalanan jauh, perlu diperhatikan kondisi tubuh yang harus fit. Jalan-jalan untuk menghilangkan penat juga  harus disesuaikan dengan jadwal dan budget.

Sejarah

Foto: boredpanda.com

Negeri Van Oranje ini juga dikenal sebagai penghasil filsuf dan artist ternama di dunia. Sebut saja Van Gogh, Baruch Spinoza, dan Wilhelm Homberg. Hal ini membuatnya menjadi salah satu pusat studi dan kebudayaan Eropa. Musik jazz dan klasik tertua pun memiliki sejarah panjang di Belanda. Hal ini disokong dengan adanya konservatori musik di Utretch dan Den Haag. Jangan tanya lagi soal arsitektur, dijamin kamu ingin berfoto di setiap sudutnya. 

Survive

Biaya hidup yang cukup tinggi, membuat banyak pelajar tidak hanya menuntut ilmu semata. Untuk mengisi waktu luang mereka, kebanyakan mengambil pekerjaan tambahan di restoran atau toko-toko tertentu.

Nah, itulah beberapa keseruan studi di negeri kincir angin. Bagi yang berencana ke sana, mulai dari sekarang, persiapkan dirimu dengan baik! Meskipun kampus di sana rata-rata menggunakan bahasa Belanda, tapi biasanya ada juga lho syarat untuk lulus dari IELTS. Kamu bisa mempersiapkan kemampuan IELTS-mu dengan bergabung dalam Ruangguru Privat IELTS. Kamu akan diajari konsepnya sampai paham oleh guru-guru berkualitas dan sudah terstandarisasi. Kamu juga bebas pilih, mau ikutan kelas offline atau online. Seru kan? Langsung klik banner di bawah ini ya untuk informasi lebih lanjut! (IH/TN)