Proses Terbentuknya Keseimbangan Pasar | Ekonomi Kelas 10
Kamu sudah membaca artikel tentang rumus fungsi dan kurva permintaan-penawaran? Sudah paham belum? Kalau kamu sudah paham, kamu bisa lho menggunakannya untuk memerhatikan dan mengawasi perkembangan terbentuknya keseimbangan harga pasar. Penasaran seperti apa proses terbentuknya harga keseimbangan pasar? Dan apa hubungannya dengan kurva permintaan-penawaran? Yuk simak penjelasannya di bawah ini.
Keseimbangan pasar adalah terbentuknya suatu harga keseimbangan, harga keseimbangan itu adalah harga dimana konsumen atau produsen sama-sama tidak ingin menambah atau mengurangi barang/jasa yang dujual atau dikonsumsi.
Selalu kamu ingat ya, kita bisa menyebut harga keseimbangan hanya jika permintaan dan penawaran ada pada titik yang sama, tidak lebih, tidak kurang. Karena jika harga ada di bawah harga keseimbangan, maka akan terjadi kelebihan permintaan, karena permintaan akan meningkat akibat harga yang rendah, dan kemudian penawaran menurun. Sebaliknya, jika harga pasar melebihi harga keseimbangan maka akan terjadi kelebihan penawaran, tetapi konsumen enggan membeli/jumlah permintaan menurun.
Kondisi keseimbangan pasar ini jika dinyatakan secara matematis dan grafis akan menjadi seperti berikut ini.
Maka yang disebut dengan kurva keseimbangan pasar adalah seperti berikut ini:
Pada kondisi keseimbangan pasar (market equilibrium), kuantitas permintaan (QD) akan sama dengan kuantitas penawaran (QS) atau terbentuk kuantitas keseimbangan (QE). Harga yang diminta (PD) pun akan sama dengan harga yang ditawarkan (PS) sehingga terbentuk harga keseimbangan (PE). Secara grafik harga keseimbangan ini terjadi pada titik potong antara kurva permintaan dengan kurva penawaran (titik E/titik equilibrium).
Nih ‘kan ya, di artikel ini pake contoh tukang bakso, biar berkelanjutan dan asyik, kita pake contoh tukang bakso lagi ya. Pada contoh kasus bakso sebelumnya, dapat dilihat dalam skedul/tabel permintaan dan penawaran bahwa harga keseimbangan adalah Rp16.000,00 dan kuantitas keseimbangan adalah 160 mangkok.
Dengan demikian, bentuk kurva keseimbangan pasar bakso adalah seperti berikut ini:
Untuk mencapai sebuah keseimbangan pasar, harus ada yang dilakukan nih Squad. Biasanya pemerintah mengintervensi dengan beberapa kebijakan agar keseimbangan pasar selalu terjaga, ada beberapa upaya yang dilakukan oleh pemerintah, seperti berikut ini.
PENGENDALIAN HARGA
Tujuan dari pengendalian harga adalah untuk melindungi konsumen atau produsen. Bentuk kontrol harga yang paling umum digunakan adalah penetapan harga dasar (price floor) dan harga maksimum (price ceilling).
A. Harga Dasar/Harga Terendah/Price Floor
Kebijakan ini dijalankan pemerintah saat ada barang/jasa yang harga jualnya terlalu rendah, sehingga dapat merugikan produsen yang menjual barang/jasa tersebut. Untuk membantu mengurangi kerugian maka pemerintah menetapkan harga jual terendah barang/jasa tersebut, walaupun namanya harga terendah, tapi pemerintah akan menetapkan harga di atas harga itu.
Nah karena kebijakan ini, biasanya penjual akan memanfaatkan situasi dengan menawarkan lebih banyak, sehingga akan ada kelebihan penawaran (excess supply). Nah kalau ada kelebihan begini, pemerintah akan membeli kelebihannya, disimpan dan dijual kemudian hari.
Jika digambarkan dengan kurva, maka kurvanya akan begini.
B. Harga Tertinggi/Harga Maksimum/Price Ceilling
Nah kalau yang ini kebalikannya harga minimum. Pemerintah menetapkan harga jual tertinggi sehingga barang/jasa masih bisa dibeli oleh konsumen secara wajar. Harga tertinggi di sini adalah harga yang ditetapkan oleh pemerintah dan itu merupakan patokan harga tertinggi yang diperbolehkan. Jadi produsen boleh menjual di bawah atau sama dengan harga itu, tetapi tidak boleh melebihi harga tersebut.
Nah kalau kebijakan ini nantinya akan menghasilkan kelebihan permintaan, sehingga nantinya akan ada kekurangan pasokan barang atau kelangkaan (shortage). Cara paling mudah untuk menangani hal ini adalah dengan menjaga ketersediaan dan mengimport barang atau mendorong peningkatan produksi.
Jika digambarkan dengan kurva, maka hasilnya akan jadi seperti ini.
Nah Squad, itulah yang dibutuhkan dan dilakukan dalam ilmu ekonomi untuk mencapai suatu keseimbangan pada pasar. Keseimbangan harga dan permintaan selalu di upayakan agar tidak ada pihak-pihak yang merasa dirugikan. Pembeli dapat membeli barang dengan wajar, dan penjual/produsen tetap mendapatkan untung dari apa yang dibuat. Dengan ilmu pengetahuan yang kamu miliki tentang materi ini, kamu bisa mengawasi setiap kebijakan yang dikeluarkan pemerintah, serta bisa juga melihat kondisi ideal harga yang ditawarkan pasar.
Biar kamu tambah paham, kamu bisa liat video penjelasan beserta animasinya di ruangbelajar, di sana gak cuma ada video ini aja, tetapi juga mata pelajaran dan topik yang lain. Pastinya dengan penjelasan yang menarik, animasi yang enak di tonton, dan mudah di mengerti.
Referensi:
Alam S., (2016) Ekonomi untuk SMA dan MA Kelas X. Jakarta: Erlangga.
Artikel diperbarui pada 2 Desember 2020