Pengertian dan Manfaat Kerjasama Ekonomi Internasional | Ekonomi Kelas 11
Squad, coba perhatikan barang-barang disekitar kamu! Seperti kulkas, televisi, motor atau handphone kamu. Coba perhatikan darimana barang-barang tersebut dibuat? Apakah semuanya dari Indonesia? Pasti tidak, pasti ada yang dibuat di Jepang, Amerika, atau bahkan Tiongkok ya kan? Barang-barang tersebut bisa ada dirumah kamu berkat adanya kerjasama ekonomi internasional lho. Yuk bahas apa itu kerjasama ekonomi internasional!
Kerjasama Internasional (Sumber: nearbyme2.com)
Nah, dalam definisinya kerja sama ekonomi internasional merupakan suatu kerja sama dalam bidang ekonomi yang dilakukan oleh suatu negara dengan negara lain yang saling menguntungkan. Kerja sama ini dapat melibatkan dua negara saja maupun lebih. Kerjasama ekonomi internasional ini memiliki dampak yang sangat penting bagi kemajuan negara. Bayangin deh kalau Indonesia menutup diri mungkin kamu tidak bisa memegang handphone atau komputer sekarang?
Baca Juga: Pengertian Devisa, Jenis, Sumber Penerimaan, dan Fungsinya bagi Negara
1. Meningkatkan Pendapatan Negara
Squad, pernah dengar tentang “Pahlawan devisa negara”? Yup, TKI (Tenaga Kerja Indonesia) menjadi salah satu contoh manfaat kerjasama ekonomi antar negara. TKI yang bekerja di luar negeri akan mendapatkan gaji dengan mata uang di negara tersebut, ketika mereka mengalihkan dana asing tersebut ke Indonesia, terjadi transaksi pembelian rupiah dan inilah yang memberikan pemasukan pada negara. Bayangkan berapa juta TKI diluar negeri yang melakukan transaksi seperti ini setiap bulannya, tentu hal ini sangat positif bagi kas negara, meningkatkan pendapatan negara.
Selain TKI, kegiatan ekspor juga peran penting, Indonesia negara yang kaya akan hasil buminya menjadi negara pemasok sumber-sumber bahan baku bagi negara-negara yang memiliki keterbatasan alam sumber daya alam, seperti Amerika dan China. Kedua contoh tersebut berperan penting dalam meningkatkan pendapatan negara dalam bentuk devisa. Devisa yang terus bertambah akan bermanfaat bagai percepatan pembangunan, pembayaran utang luar negeri, dan semakin meningkatnya pertumbuhan ekonomi.
2. Menjaga Kestabilan Harga dalam Negeri
Masih ingatkan prinsip terbentuknya harga di pasar? Yup, berkaitan dengan jumlah permintaan dan penawaran. Bisa dibaca lagi disini definisi dan faktor yang memengaruhi permintaan dan penawaran. Jika produksi lebih sedikit dari permintaan tentu akan terjadi kenaikan harga. Untuk mengatasi hal ini, perlu adanya penyeimbang antara permintaan dan keterbatasan produk yaitu dengan memperbanyak jumlah produksi tentunya dengan solusi terbaik adalah dengan menambah kuota impor yang disesuaikan dengan permintaan masyarakat. Nah, karena itu Indonesia pernah melakukan impor daging sapi, beras, garam. Tujuannya adalah untuk memenuhi permintaan dalam negeri, ketersediaan barang akan menjaga harga relatif stabil dan murah.
3. Memperluas Ketersedian Lapangan Kerja
Kerjasama ekonomi internasional akan membuka pasar ekspor. Permintaan ekspor yang terus bertambah maka akan menciptakan lapangan kerja baru. Ketersediaan lapangan kerja akan meningkat seiring dengan tingginya permintaan ekpor, karena salah satu faktor yang menentukan tingkat kelancaran produksi yang terus meningkat adalah sangat bergantung pada adanya jumlah tenaga kerja yang cukup disamping kebutuhan akan ketersediaan barang baku.
Cotohnya pengusaha asing berinvestasi di Indonesia, maka mulailah mereka mendirikan pabrik-pabrik industri, pasti mereka membutuhkan tenaga lokal untuk memperkecil pengeluaran perusahaan. Peluang inilah yang akan membuka banyaknya ketersediaan lapangan kerja seiring bertambahnya investor yang masuk ke Indonesia.
Baca Juga: Jenis-jenis Perdagangan Internasional
4. Mempercepat Pembangunan Nasional
Salah satu langkah yang digunakan Indonesia untuk mempercepat pembangunan nasional adalah dengan meminjam dana dari Bank Dunia. Dengan pinjaman tersebut Indonesia dapat membuka banyak pelabuhan baru, bandara baru, dan tol laut antar pulau. Hal ini ditujukan untuk mempercepat proses distribusi dan mempermudah jangkauan, sehingga semua masyarakat bisa merasakan pemerataan pembangunan nasional.
5. Alih Teknologi
Squad, pernah terbayang tidak jika sekarang Indonesia tidak mengenal teknologi? Tidak menggunakan handphone atau komputer dan teknologi lainnya. Perhatikan dunia saat ini, semua berkembang dengan begitu cepat. Semua itu hanya bisa dicapai dengan bantuan teknologi. Dengan masuknya teknologi ke negara kita, maka kesempatan bagi kita untuk mempelajari dan menguasai teknologi tersebut, terlebih jika kita bisa mengembangkan lebih jauh dan menciptakan yang lebih canggih lagi. Kondisi ini akan menciptakan para ahli di bidang teknologi.
Squad, apa yang terjadi jika Indonesia tidak melakukan kerjasama ekonomi internasional? Bisa dipastikan Indonesia akan menjadi negara yang tertinggal dan kalah bersaing dengan negara lain. Beruntungnya Indonesia membuka diri dan melakukan kerjasama ekonomi internasional, sehingga kita bisa bersaing dengan negara lain. Kalau kamu ingin belajar lebih banyak lagi materi-materi seru dengen metode yang kekinian dan beda dari biasanya. Yuk langsung bergabung di ruangbelajar!
Referensi
Alam S. 2014. Ekonomi untuk SMA dan MA Kelas XI. Jakarta: Erlangga
Referensi Foto
Foto ‘Kerjasama Internasional’ [Daring]. Tautan: https://www.nearbyme2.com/what-are-the-advantages-of-having-a-healthy-population/ (Diakses: 25 Desember 2020)
Artikel diperbarui 25 Desember 2020