Cara Menyapa Orang Dalam Bahasa Inggris (Greetings) | Bahasa Inggris Kelas 7

Di artikel Bahasa Inggris kelas 7 ini, kita akan membahas tentang materi Basic Expression, khususnya pada pembahasan cara menyapa orang dalam bahasa Inggris. Yuk, kita pelajari secara lengkap!

—

Halo, guys! Kamu pasti pernahkan bertemu dengan temanmu di suatu tempat, bukan? Kamu ingin menyapanya, tapi dengan menggunakan bahasa Inggris. Nah, kira-kira, apa nih kalimat yang paling tepat untuk kamu ucapkan?

Kali ini, kita akan belajar mengenai cara untuk menyapa orang lain dalam bahasa Inggris, atau bisa disebut juga sebagai greetings.

Untuk menyapa seseorang, kita harus tau dulu nih, kalau sapaan dalam bahasa Inggris itu berbeda-beda, tergantung situasi dan orang lain yang kamu ingin sapa. Nggak mungkin kan, kita menyapa orang yang lebih tua dari kita dengan bahasa yang terlalu santai?

“YOO, WASSUP!”

Nah, daripada kamu terkesan tidak sopan, mending langsung aja kita bahas satu persatu jenis-jenis sapaan dalam bahasa Inggris (greetings) dan contohnya, ya!

Sapaan berdasarkan kenal atau tidaknya dengan lawan bicara

1. lawan bicara yang pertama kali kenal

Kita bahas ke jenis sapaan yang pertama, yakni menyapa seseorang yang belum akrab dengan kamu, atau mungkin baru kamu kenal. Kamu bisa menyapa mereka dengan mengatakan:

• How do you do? (Apa kabar?)
  Contoh:  How do you do, Mr. Kusuma? (Apa kabar, Mr. Kusuma?)

Frasa ini umumnya digunakan oleh pengguna British English. Jika kamu baru pertama kali berkenalan dengan seseorang, dan menerima sapaan tersebut, kamu bisa membalas sapaannya, juga dengan kalimat tersebut. 

Contoh: How do you do?

Dibalas dengan: How do you do?

• It is nice to meet you. (Senang berkenalan denganmu.)
  Contoh: It is nice to meet you, Jess! (Senang berkenalan denganmu, Jess!)

Atau, jika kamu ingin menyapa seseorang yang lebih tua atau dengan lebih formal, bisa menggunakan kalimat ini:

•  Pleased to meet you.  (Senang berkenalan denganmu.
  Contoh:  Pleased to meet you, Mr. Wijaya (Senang berkenalan denganmu, Pak Wijaya)

Perlu diingat juga,  frasa ini hanya digunakan saat kamu bertemu dengan lawan bicara untuk pertama kali. Untuk pertemuan kedua dan seterusnya, ekspresi yang bisa digunakan adalah “It is nice to see you again.” (Senang bertemu dengan kamu lagi.)

Baca Juga: Contoh Ungkapan Perpisahan dalam Bahasa Inggris (Parting)

2. Lawan bicara yang sudah dikenal sebelumnya

Kemudian, lain lagi jika kamu sudah mengenal baik lawan bicaramu. Kamu bisa menggunakan beberapa kata atau kalimat dibawah ini ya:

• Hello! (Halo)
  Contoh:  Hello, Vida! How are you? (Halo Vida, apa kabar?)

• Hi (Hai!)
  Contoh: Hi Tita, what’s up? (Hi Tita, apa kabar?)

• Nice to see you! (Senang bertemu denganmu!)
  Contoh: Nice to see you, Dilan! (Senang bertemu denganmu, Dilan!)

• Good to see you! (Senang bertemu denganmu!)
  Contoh: Good to see you, Noah! (Senang bertemu denganmu, Noah!)

Oh iya, kata sapaan di atas, bisa kamu gunakan baik ketika kamu berbicara dengan orang yang lebih tua atau ketika berbicara dengan teman-teman seumuran. Selain itu, kata sapaan tersebut juga bisa digunakan baik ketika kamu berada dalam situasi formal maupun informal, lho! Jadi, bisa digunakan kapan saja, ya!

Sapaan berdasarkan waktu (Time frame based greeting)

kalian juga bisa menyapa seseorang berdasarkan kapan kalian bertemunya. Caranya adalah dengan mengatakan “Good” yang diikuti waktu bertemunya. Bisa diikuti dengan:

• “morning” kalau kalian bertemu di pagi hari, 
• “afternoon” kalau di siang hari, dan
•  “evening” kalau di sore atau malam hari. 

Frasa dan contohnya sebagai berikut:

• Good morning! (Selamat pagi!)
  Contoh: Good morning, Julia! (Selamat pagi, Julia!)
• Good afternoon! (Selamat siang!)
  Contoh: Good afternoon, Ms Amalia! (Selamat pagi, Nona Amalia!)
• Good evening! (Selamat sore/malam!)
  Contoh: Good evening, Leo! (Selamat malam, Leo!)

Baca Juga: Contoh Ungkapan Permintaan Maaf dalam Bahasa Inggris (Apologizing)

Beberapa contoh kalimat sapaan dalam bahasa Inggris.

Sapaan yang disertai menanyakan kabar

Guys, ketika kamu menyapa orang lain, kamu juga bisa sekaligus menanyakan kabar mereka. Beberapa frasa yang bisa kamu gunakan untuk menanyakan kabar orang yang kamu sapa antara lain:

• How are you (apa kabarmu?)
• How are you doing (apa kabarmu?)

Nah, kalau misalnya kita yang ditanyain kabarnya dengan kalimat diatas, bagaimana dong harus menjawabnya dengan tepat? 

Tentu saja kamu bisa menggunakan beberapa ungkapan dibawah ini, dan ingat, digunakannya sesuai dengan keadaan kamu juga ya. Berikut contoh untuk memberi tanggapan kalau kabarmu sedang baik:

• I am fine (kabarku baik)

Selain menggunakan sebutan i am, kalian juga bisa menyingkatnya menjadi I’m. Yakni menjadi: 

• I’m very well, thankyou (Kabarku sangat baik, terima kasih)

Kemudian, contoh kalimat tanggapan jika kamu sedang biasa aja, atau tidak terlalu baik:

• Not bad (Lumayan)
• So so (Biasa aja)
• Not good (Nggak baik)

Baca Juga:  Belajar Expression Like and Dislike

Contoh menyapa orang dalam Bahasa Inggris (Example in Dialogue)

Sudah lumayan paham, ‘kan tentang jenis-jenis sapaan dalam Bahasa Inggris? Nah, sekarang kita lihat contoh penggunaan kata sapaan ini dalam sebuah percakapan. Yuk, simak percakapan dibawah ini!

Leo: Good morning, Julia! How are you doing?

Julia: Hey, Leo. I’m well. How are you?

Leo: So so. Where are you going?

Julia: I’m going to my English course now. Bye!

Leo: Okay. See you, Julia!

—

Bagaimana nih, sudah lumayan paham ‘kan contoh kalimat sapaan dalam bahasa Inggris dan cara menggunakannya? Yuk, Jangan lupa untuk dipraktekkan terus ya, teman-teman. Bisa dengan teman-temanmu, atau mungkin dengan guru bahasa Inggris-mu di sekolah!

Kamu butuh tambahan materi untuk berlatih? Yuk, belajar dengan ruangbelajar! Kamu nggak cuma bisa latihan soal, tapi juga bisa belajar dengan fitur Konsep Kilat yang bikin belajarmu jadi sat set sat set, dan juga fitur ADAPTO, yang bisa menyesuaikan dengan cara kamu belajar!

Materi belajar ini bisa kamu cek di aplikasi Ruangguru, dan juga materi bahasa Inggris lainnya lho, semangat terus belajarnya!

Artikel ini pertama kali ditulis oleh Embun Bening Diniari dan diperbarui pada 21 April oleh Leo Bisma.