Trik Ivana jadi Jagoan Pelajaran Kimia di Sekolah!
“Sebagai murid kelas 10, tentu aku belum tau apa-apa soal Kimia, pelajaran ini benar-benar baru untukku karena di SMP kan nggak ada materinya. Eh, terus aku kedapatan guru Kimia yang galak dan beliau akan sinis dengan muridnya yang nggak bisa Kimia,” ucap Ivana, siswa MAN 6 Jakarta. Bermula dari hal inilah, ia merasa harus mencari cara agar bisa menguasai materi-materi baru tersebut. Lalu bagaimana trik yang dilakukannya? Kita simak yuk, Squad!
Ivana menyampaikan, setiap akan memulai kelas Kimia, gurunya meminta semua murid untuk mempelajari materinya terlebih dahulu. Maka, jika ada satu pagi ia lupa belajar sebelum gurunya datang, maka ia harus siap jadi bulan-bulanan di kelas. Tentu saja hal tersebut membuatnya takut. Jadi, sekalipun ia nggak terlalu suka dengan pelajaran Kimia, Ivana tetap harus berusaha memahaminya. Namun, ia sama sekali tak lagi punya waktu kosong untuk ikut pelajaran tambahan. Sekolahnya mewajibkan Ivana untuk mengikuti kegiatan ekstrakurikuler di kelas 10 selama setahun. Dengan begitu, jadwalnya selalu penuh kecuali di hari Senin.
Baca juga: Tips Menghasilkan Uang Jajan Sendiri dan Lulus SNMPTN ala Murid Ruangguru
Lalu pada setahun silam, di pertengahan 2018, siswa usia 16 tahun ini melihat tayangan Ruangguru bersama Iqbaal Ramadhan. Di situlah pertama kalinya ia mengenal Ruangguru. “Aku kira aplikasi belajar ini sama saja kayak bimbel online lain yang aku lihat di sosmed, ada video-video guru menjelaskan materi. Ternyata ada satu yang beda, dan karena itu sih aku tertarik. Video animasinya,” tutur Ivana.
Meski awalnya sang Bunda ragu, karena tak yakin anaknya dapat menyerap pelajaran hanya melalui mengakses bimbel online. Namun, Ivana tetap bersikeras bahwa dengan belajar menggunakan handphone justru membuatnya jauh lebih nyaman. “Aku memang malas buat buka buku, Ibu kira belajar dengan HP justru malah akan lebih nggak efektif, jadi beliau sempat khawatir juga di awal,” ucapnya. Lalu bagaimana ia bisa membuktikan bahwa sang Ibunda tidak menyesal untuk mendukung cara belajarnya?
Ivana dan ibunya sepakat untuk berlangganan selama sebulan terlebih dahulu untuk melihat apakah belajar dengan Ruangguru bisa efektif dan memberi dampak positif. Hasilnya? Ia suka sekali dengan cara belajar seperti ini dan setiap hari semangat mengulik video-video belajar khususnya pelajaran Kimia dari berbagai kurikulum yang disediakan seperti KTSP, K13, dan K13 revisi. Bahkan beberapa materi yang tidak dipelajari di sekolah pun, turut dipelajari olehnya.
Sebagaimana awalnya hanya ingin mencari cara untuk mempelajari Kimia dengan fun, ia justru ketagihan mendalami pelajaran lain seperti Matematika, Bahasa, dan Biologi. “Apalagi Ruangguru suka ngasih rumus alternatif Matematika, gitu juga untuk Bahasa, jadi gampang untuk inget penjelasannya, sama satu lagi paling suka kalau dikasih singkatan nama-nama hewan di pelajaran Biologi,” cerita Ivana. Sementara, untuk pelajaran Kimia, rasa-rasanya tak ada satu pun soal latihan yang ia lewatkan sebelum kelas. Ia tentu tak menyangka, berkat latihan-latihan kecilnya ini Ivana bisa menjawab semua soal ujian bab pertama dengan benar semua. Nilainya 100.
Lebih dari itu, ia juga mengaku banyak soal UTS di sekolahnya yang mirip-mirip dengan pembahasan soal yang ada di video Ruangguru. Karena itu, ia menjadi merasa mudah menjawabnya. Selain itu, cara tutor menjelaskan yang dengan menggunakan bahasa sehari-hari membuatnya jadi lebih mudah menangkap maksud dari materi pelajaran Kimia. “Jujur kalau ada guru yang menjelaskan pelajaran pakai bahasa seperti di buku atau baku malah jadi lebih lama mikirnya,” ujarnya.
Ia juga terbantu karena adanya fitur rangkuman di tiap akhir sesi video belajar. Jadi kalau ada bagian yang terlewat saat menonton video, bisa tetap mengerti karena poster rangkuman yang ia simpan di handphone. Nah, berkat semua fitur tersebut, ia jadi semakin semangat belajar bahkan di sela-sela waktu istirahat di kelas sampai-sampai teman-temannya banyak yang penasaran dengan video apa yang ia tonton.
Kini nilai-nilai kimia Ivana di kelas tercatat paling rendah yaitu 80. Melihat semangatnya, Ibunda meneruskan paket belajarnya hingga untuk tahun ajaran di kelas XI. Ia sendiri sejauh ini sudah cukup merasa puas dan terbantukan. Kalau kalian sendiri gimana belajar di Ruangguru? Masih mau nilai-nilaimu tinggi juga kan di kelas berikutnya? Yuk, langsung langganan ruangbelajar ya, ada video belajar interaktif yang super seru!