Bentuk Molekul Berdasarkan Teori Domain Elektron & Teori Hibridisasi | Kimia Kelas 10
Seperti apa ya, macam-macam bentuk molekul berdasarkan Teori Domain Elektron dan Teori Hibridisasi? Yuk, pelajari dengan membaca artikel Kimia kelas 10 berikut!
—
Kalau kamu mendengar kata ‘ikatan’, kira-kira hal apa yang muncul di pikiranmu? Apakah ikatan persaudaraan? Atau mungkin ikatan simpul? Atau…. ikatan dengan si dia? Hehehe…
Tentunya ada banyak ya, hal yang muncul di pikiranmu saat kamu mendengar kata ‘ikatan’!
Eits, tapi tau nggak, sih? Ternyata dalam ilmu kimia, kita juga mempelajari yang namanya ikatan lho, tepatnya ikatan antar unsur yang membentuk molekul.
Contohnya seperti cuplikan video di bawah ini nih, guys! Unsur hidrogen (H) berikatan dengan unsur hidrogen (H) lain dan juga unsur oksigen (O), yang kemudian membentuk molekul air (H2O).
Gambar Ikatan Hidrogen (Sumber: akupintar.id)
Bentuk molekul itu ada bermacam-macam, tapi kita bisa memprediksi bentuk molekul dengan menggunakan teori domain elektron dan teori hibridisasi. Wah, seperti apa tuh, teorinya? Yuk, kita pelajari bersama!
Teori Domain Elektron
Teori domain elektron adalah teori yang menyatakan bahwa pasangan elektron ikatan (PEI) dan pasangan elektron bebas (PEB) saling tolak-menolak.
Tolakan juga disebabkan oleh pasangan elektron yang sejenis, sehingga tiap-tiap pasangan elektron cenderung berjauhan satu sama lain untuk meminimalkan gaya tolakan tersebut. Urutan tolakannya adalah sebagai berikut:
Tolakan: PEB – PEB > PEB – PEI > PEI – PEI
Teori domain elektron juga dikenal dengan teori VSEPR (Valence Shell Electron Pair Repulsion) atau teori tolakan pasangan elektron valensi. Teori ini dapat kita gunakan untuk memprediksi bentuk molekul.
Hal yang harus kamu ingat baik-baik adalah bentuk molekul berdasarkan teori domain elektron ditentukan berdasarkan jumlah PEI dan PEB-nya, di mana keduanya dapat dilihat dari struktur lewisnya.
Nah, untuk menentukan bentuk molekul menggunakan teori domain elektron, kamu bisa mengacu pada rumus berikut:
AXnEm
Keterangan:
A: atom pusat
X: pasangan elektron ikatan (PEI)
n: jumlah PEI dalam molekul
E: pasangan elektron bebas (PEB)
m: jumlah PEB dalam molekul
Ada 11 bentuk molekul berdasarkan teori domain elektron, yaitu linear, segitiga planar, segiempat piramida, seesaw atau jungkat-jungkit, bentuk T, oktahedral, bentuk bengkok, tetrahedral, segitiga piramida, bentuk V, dan segitiga bipiramida.
Seperti apa sih, bentuknya? Simak infografik di bawah ini, ya!
Teori Hibridisasi
Teori selanjutnya yang dapat digunakan untuk memprediksi bentuk molekul yaitu teori hibridisasi. Teori hibridisasi adalah teori yang mengacu pada proses hibridisasi, yaitu proses penggabungan orbital-orbital asli dengan tingkat energi berbeda menjadi orbital-orbital baru dengan tingkat energi sama.
Baca Juga: Memahami Konfigurasi Elektron dan Diagram Orbital Lebih Mudah
Ada 5 bentuk molekul berdasarkan teori hibridisasi yaitu linear, trigonal planar, tetrahedral, segitiga bipiramida, dan oktahedral. Kamu bisa mengetahui bentuknya dengan melihat infografik berikut.
Nah, itu tadi penjelasan tentang bentuk-bentuk molekul berdasarkan teori domain elektron dan teori hibridisasi. Ternyata bentuk molekul itu sangat beragam, ya!
Kamu bingung nggak, menghapalnya? Kalau bingung, mending belajar sama ahlinya, deh. Belajar bareng kakak-kakak pengajar di Ruangguru Privat Kimia misalnya.
Belajar nggak cuma menyenangkan, tapi kamu juga bakal diajari konsepnya sampai paham! Para pengajar di Ruangguru Privat juga sudah terstandarisasi kualitasnya, loh. Kamu juga bisa pilih nih, mau diajarkan secara langsung (offline) atau daring (online). Fleksibel, kan? Untuk info lebih lanjut, cuss klik link berikut!
Sumber Gambar:
GIF ‘Molekul Air (H2O)’ [Daring]. Tautan: https://giphy.com/gifs/wikitude-mobile-augmented-reality-apps-ZFWUjnVj4uxcl1WRou (Diakses: 6 Oktober 2021)