Berminat Mendaftar Beasiswa LPDP? Simak Tips Berikut Ini!
Melanjutkan kuliah ke jenjang S2 atau S3 menjadi harapan dari sebagian orang. Apakah kamu salah satunya? Jika ya, kamu mungkin sudah cukup familiar dengan beasiswa LPDP. Kementerian Keuangan melalui Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) memberikan fasilitas beasiswa full untuk Warga Negara Indonesia. Dari tahun ke tahun, beasiswa LPDP menyekolahkan ratusan orang Indonesia di dalam maupun luar negeri. Selain biaya kuliah, beasiswa ini juga memberikan living cost per bulannya. Mau coba peruntunganmu dengan ikut seleksi beasiswa ini? Ketahui dulu hal-hal penting ini!
Perhatikan Periode Waktu Pendaftaran
Seleksi untuk beasiswa ini dibuka sepanjang tahun dan dibagi dalam empat periode. Satu hal yang penting, pastikan kamu sudah benar-benar siap. Anyway, kamu tidak harus sudah diterima di kampus tujuanmu saat mendaftar. Terakhir, kamu juga perlu ingat bahwa waktu dimulainya perkuliahanmu maksimal adalah enam bulan setelah jadwal penutupan pendaftaran. Jangan sampai terlambat, ya!
Ketahui Tahapan Seleksi Beasiswa
1. Administrasi
Ada dua tahapan yang perlu kamu lalui untuk mendapatkan beasiswa LPDP. Tahap pertama merupakan seleksi administrasi. Selain mengisi data diri dan melampirkan dokumen-dokumen, kamu juga diminta untuk menulis dua buah esai. Esai pertama mengenai kontribusi bagi Indonesia. Kontribusi ini bisa berupa hal-hal yang sudah, sedang, ataupun akan kamu lakukan. Sedangkan esai kedua tentang sukses terbesar dalam hidup.
Agar menonjol di antara peserta lainnya, sebisa mungkin ceritakan hal yang unik dari hidupmu. Masuk universitas impian adalah kesuksesan yang cukup umum, kamu bisa terlihat lebih menarik dengan menuliskan prestasimu yang lain. Misalnya, pengalamanmu saat tampil menari di festival internasional.
Baca Juga: Yuk, Kenalan dengan Macam-Macam Beasiswa Kuliah Sebelum Memilih
2. Wawancara/Interview
Apabila kamu lulus di seleksi tahap administrasi, kamu akan lanjut ke tahap kedua yang berupa rangkaian seleksi. Seleksi tahap kedua terdiri atas: wawancara, leaderless group discussion (LGD), dan essay on the spot. Ketiga tes tersebut berlangsung selama satu sampai tiga hari.
Di saat yang sama, kamu juga diminta untuk melakukan verifikasi dokumen. Jadi, jangan lupa untuk membawa seluruh dokumen yang kamu sertakan di aplikasimu. Pastikan semuanya lengkap dan sesuai ya dengan yang kamu lampirkan saat seleksi administrasi. Dalam menghadapi serangkaian tes tahap kedua ini, kamu harus mempersiapkan dirimu dengan sebaik mungkin.
Jika kamu mendaftar untuk beasiswa ke luar negeri, semua seleksi di tahap kedua ini akan dilakukan dalam Bahasa Inggris. Pada tes wawancara, akan ada tiga orang yang mewawancaraimu. Kamu harus siap dengan berbagai kemungkinan pertanyaan. Bahkan yang kurang nyambung sekalipun.
Interviewers juga mungkin akan mengujimu dengan memberi komentar yang sedikit pedas. Kamu harus bisa menanggapinya secara baik dan tetap menjaga emosimu. Sebelum wawancara, kamu bisa latihan dulu dengan menyiapkan jawaban untuk pertanyaan-pertanyaan yang umum. Misalnya, alasan di balik jurusan yang kamu pilih, pengalaman organisasi, dan alasan kamu layak mendapat beasiswa tersebut. Siapkan argumen yang baik agar pewawancara ikut merasa yakin dengan jawabanmu. Jangan lupa untuk selalu bersikap sopan dan ramah.
3. Leaderless Group Discussion (LGD)
Untuk persiapan LGD dan essay on the spot, kamu harus banyak membaca berita. Pasalnya, topik dari kedua tes tersebut biasanya terkait dengan berita-berita terkini. Saat LGD, penting untuk kamu mengenal teman-teman sekelompokmu agar suasana tidak kaku. Mereka akan memiliki latar belakang yang berbeda-beda.
Tidak menutup kemungkinan mereka memiliki prestasi yang lebih keren darimu. Tapi, jangan sampai merasa ‘minder’! Kamu harus tetap percaya diri. Sebaliknya, kalau merasa lebih baik dari mereka, kamu harus tetap rendah hati. Jangan sampai mendominasi diskusi karena hal tersebut bisa menjadi poin negatif dalam penilaian.
4. Esai
Dalam mengerjakan tugas membuat esai, kamu hanya diberi waktu 30 menit. Kamu akan dihadapkan dua macam topik yang harus kamu pilih salah satunya. Pilih saja topik yang lebih kamu pahami sehingga kamu bisa menulis esai dalam waktu singkat.
Baca Juga: Cara Efektif Membuat Esai
Akhir kata, untuk menambah matang persiapanmu, kamu bisa belajar dari pengalaman orang lain. Jangan ragu untuk bertanya ke orang-orang yang sebelumnya sudah pernah mengikuti seleksi LPDP. Kamu juga bisa browsing di internet mengenai Beasiswa LPDP. Cukup banyak lho orang yang berbagi cerita mereka saat mengikuti seleksi LPDP. Semakin banyak kamu tahu hal-hal detil tentang seleksinya, kamu akan semakin percaya diri. Dengan begitu, kamu bisa memaksimalkan performamu saat menghadapi seleksi Beasiswa LPDP.
Selamat berjuang ya, semoga berhasil!