Siapakah Penemu Listrik? Michael Faraday atau Benjamin Franklin?

Kehadiran pemanfaatan listrik mengubah wajah dunia, mulai dari corak produksi, komunikasi, transportasi, dan lainnya. Kehadiran listrik ternyata mengalami perjalanan yang panjang hingga bisa kita nikmati sekarang.

—

(Sumber: Giphy.com)

Bisakah kamu nggak make listrik selama sehari? Hmm… pasti serasa ada di zaman purba, nggak kebayang deh nongkrong di wc cuman bacain komposisi sampo. Di balik besarnya pengaruh listrik, ternyata banyak sosok berjasa di belakangnya. Yuk, kita simak perjalanan penemuan listrik tersebut!

Saat pertama kali ditemukan, listrik bukan hadir langsung dalam bentuk colokan atau baterai ya, guys. Manusia awalnya merasakan kehadiran suatu energi tak kasat mata itu secara kebetulan. Alih-alih menuduh mahluk gaib, manusia lebih memilih meneliti kehadiran energi itu agar bisa dimanfaatkan.

Sejarah Perjalanan Penemuan Listrik

Thales (sumber: matka.com.mk)

Listrik yang kita gunakan sekarang ternyata berasal dari sebuah fenomena sepele. Diawali oleh Thales, seorang pemikir asal Yunani yang hidup pada tahun 640-546 Sebelum Masehi. Di mana dirinya mulai mengamati gosokan batu ambar dan bulu kucing yang ternyata dapat menarik rumput kering. Walau Thales masih terheran pada saat itu, tetapi catatannya menandakan bahwa manusia kuno mulai mengamati fenomena listrik statis.

Listrik statis (sumber: steemkr.com)

Fenomena listrik statis dari Thales itu menjadi tenar pada awal tahun 1700-an. Orang-orang pada saat itu menggunakan listrik statis sebagai hiburan, yaitu nge-prank. Orang-orang mulai menggosokkan batang kaca pada kain wol dan menyentuh siapapun agar terkejut. Bahkan Louis XV pernah menyuruh 180 pasukannya untuk bergandengan tangan agar bisa di-prank setrum olehnya.

Battery of Bahgdad (sumber: researchgate.com)

Ada sebuah misteri heboh juga nih soal sejarah kelistrikan, tepatnya dari kota Baghdad. Di sana telah ditemukan artefak berusia 2000 tahun berupa vas yang berisikan struktur komposisi menyerupai baterai basah. Vas itu dipercaya digunakan sebagai alat kesehatan terapi listrik. Tetapi akibat kurang kuatnya bukti, fenomena tersebut dianggap sebagai sebuah kebetulan biasa.

William Gilbert (Sumber: famousscientists.com)

Fenomena kelistrikan kemudian diteliti oleh ilmuwan asal Inggris, William Gilbert. Pada tahun 1600, dirinya lah yang pertama meneliti adanya gaya tarik listrik dan medan listrik. Charles F. C. DuFay, seorang ahli kimia asal Prancis pada Tahun 1733 juga meneliti bahwa ada dua buah muatan dalam listrik, yaitu positif dan negatif.  

Baca Juga: Apakah Thomas Alva Edison Pencipta Bola Lampu Sebenarnya? 

Sang Jagoan Listrik Benjamin Franklin

Benjamin Franklin (Sumber: fi.edu)

Hal kelistrikan kemudian diteliti oleh pemikir sekaligus peneliti listrik terkenal asal Amerika Serikat, Benjamin Franklin. Pada tahun 1751, Franklin berhasil mempublikasikan buku soal kelistrikan berjudul “Experiments and Observation of Electricity”. Buku ini berisi tentang pengamatannya pada fenomena kelistrikan lewat listrik statis yang sedang booming pada saat itu.

Dalam bukunya, Franklin sudah menyebutkan beberapa istilah kelistrikan, seperti adanya dua kutub pada aliran listrik, yaitu negatif dan positif. Franklin beranggapan bahwa petir pun termasuk fenomena kelistrikan. Karena belum cukup puas, dirinya melakukan eksperimen langsung dengan menggunakan sebuah layangan.

gambar: Eksperimen Benjamin Franklin (Sumber: upsbatterycenter.com)

Kalau kamu sering melihat gambar Franklin tersambar petir saat menerbangkan layangan, itu salah ya, guys! Melainkan ceritanya seperti ini, Franklin menerbangkan layangan yang dipasang pada sebuah ujung besi lancip saat terjadi hujan badai. Dirinya ingin membuktikan bahwa hujan dapat menyebabkan listrik statis secara besar-besaran.

Kemudian Di bagian bawah pada benang layangan, kurang lebih sekitar setengah meter dari genggaman, Franklin menggantungkan kunci logam. Sedangkan, pada genggaman Franklin menggunakan sambungan benang sutra agar setrum tidak langsung mengenai tangannya. Tanpa ada petir, Franklin di tempat teduh berusaha memegang kunci itu secara perlahan, dan voila! Ada sengatan listrik skala kecil yang menyengatnya. 

Percobaan tersebut menandakan adanya perpindahan elektron listrik dari awan, ke kutub positif, yaitu badannya sendiri. Dari percobaan Franklin ini juga membuktikan bahwa listrik bisa diteliti, dipelajari, dan bahkan menuju untuk dikendalikan dalam skala tenaga yang besar. Hal itu membuatnya viral di seluruh dunia dan penelitian soal listrik kembali menarik untuk diteliti.

Baca Juga: Al Khawarizmi, Tokoh Penemu Matematika dan Bapak Aljabar

Michael Faraday Si Bapak Listrik Dunia

gambar: Alessandro Volta (Sumber: thoughtco.com)

Setelah eksperimen Franklin, banyak penemuan besar soal kelistrikan terjadi. Pada tahun 1800, Alessandro Volta, seorang fisikawan italia berhasil menemukan baterai sebagai sumber listrik. Pada 1808, Humphry Davy juga berhasil mengubah energi listrik menjadi cahaya dalam lampu busurnya.

Gambar: Potrait Michael Faraday (Sumber: etc.usf.edu)

Penemuan-penemuan tersebut terus berlangsung, hingga sampai lah kepada seorang ilmuwan listrik asal inggris bernama Michael Faraday. Ia lahir di Newington pada 1791. Awalnya, Faraday bekerja sebagai tukang jilid buku dan banyak membaca catatan tentang penelitian. Ketertarikannya itu membuatnya diundang perkuliahan oleh ilmuwan tersohor Humphry Davy, bahkan sampai jadi asisten di laboratorium Davy.

gambar: Michael Faraday Electromagnetic Induction, (sumber: thoughtco.com)

Di sana, Faraday mulai melakukan eksperimen, salah satu yang terkemuka adalah tentang penemuan fenomena elektromagnetik. Lewat baterai, dirinya mengamati bahwa dengan lilitan tembaga yang terhubung pada baterai ternyata menyebabkan medan magnet. Kemudian, Faraday memiliki hipotesis, jika listrik bisa menghasilkan magnet, maka magnet juga bisa menghasilkan listrik.

Faraday pun menggunakan lilitan tembaga tersebut untuk menyelubungi magnet, ternyata ada sebuah aliran listrik yang terjadi selama magnet bergerak. Alhasil, Faraday berkesimpulan jika magnet bergerak dalam lilitan tembaga tertutup akan menghasilkan arus listrik. Dari eksperimen inilah Faraday menemukan adanya induksi elektromagnetik.

gambar: Rancangan Dinamo Michael Faraday (Sumber: books.google.co.id)

Induksi elektromagnetik ini kemudian menjadi cikal bakal dinamo, di mana energi listrik bisa dihasilkan oleh energi kinetik (gerak). Hingga pada 1931, dirinya mendemonstrasikan dinamo hasil dari induksi elektromagnetiknya tersebut. Berkat penemuan cemerlang inilah, dirinya disebut sebagai Bapak Listrik Dunia dan membuat listrik bisa digunakan secara langsung.

electricity (Sumber: Giphy.com)

Jadi, siapakah penemu listrik? Setelah membaca ini, rasanya tidak terlalu penting mendebatkannya, karena sebuah penemuan bisa kita anggap selalu berkembang menjadi cerita yang unik. Mungkin Benjamin Franklin berhasil memantik soal fenomena kelistrikan, tetapi Faraday bisa membuat pemikiran Franklin menjadi percikan yang lebih besar, yaitu listrik untuk kebermanfaatan.

Penemu hebat tentunya berawal dari pengamatan mendalam soal ilmu pengetahuan. ingin tahu lebih banyak dan mendalam soal ilmu pengetahuan di sekitar kita? Yuk, gunakan aplikasi ruangbelajar, dan temukan beragam hal menarik yang bikin kita nggak bosen belajar. 

Referensi:

OpenMind. (2019) ‘Michael Faraday and the Electric Spark’, Kanal Youtube OpenMind, 30 Oktober 2019 [online]. Tautan: https://youtu.be/TG__fe_FNf4 (diakses 02 November 2021)

It’s Okay To Be Smart. (2020) ‘The Shocking REAL Story of Ben Franklin and the Kite’, Kanal Youtube It’s Okay To Be Smart, 18 November 2020 [online]. Tautan: https://youtu.be/f0oc4gUCOQI (diakses 02 November 2021)

Gunawan, Arif. ‘Sejarah Penemuan Listrik’, ABC Power Genset, [online]. Tautan:  https://www.abcpowergenset.com/sejarah-penemuan-listrik/ (diakses 02 November 2021)

Puiu, Tibi. (2021) ‘Who really discovered electricity?’, ZME Science, 22 Januari 2021 [online]. Tautan: https://www.zmescience.com/other/feature-post/who-discovered-electricity-96363/ (diakses 02 November)

Britannica, The Editors of Encyclopaedia. ‘Electricity Summary’, Encyclopedia Britannica, 29 Apil 2021 [online]. Tautan: https://www.britannica.com/summary/electricity (diakses 02 November 2021)

Britannica, The Editors of Encyclopaedia. ‘William Gilbert’, Encyclopedia Britannica, 20 Mei 2021 [online]. Tautan: https://www.britannica.com/biography/William-Gilbert (diakses 02 November 2021)

Wood, G. S.; Hornberger, T.. ‘Benjamin Franklin’, Encyclopedia Britannica, 13 April 2021 [online]. Tautan: https://www.britannica.com/biography/Benjamin-Franklin (diakses 02 November 2021)

Sumber Gambar/Foto: 

Powerless 20 Gif by Giphy.com [online]. Tautan: https://giphy.com/gifs/powerless-20-XWXnf6hRiKBJS (diakses 02 November)

Matka Exhibition Center. Thales [Online]. Tautan:  https://matka.com.mk/history-of-electricity/?lang=en (diakses 02 November 2021)

SteemKR. (2017) Static Electricity [online]. Tautan: https://steemkr.com/steemstem/@leczy/understanding-the-science-of-static-electricity (diakses 02 November 2021)

Kadhum, L; Al-Fahham, W. (2013) Baghdad Battery Elements [online]. Tautan: https://www.researchgate.net/figure/Baghdad-battery-elements_fig2_275533583 (diakses 02 November 2021)

Famousscientis. William Gilbert [online]. Tautan: https://www.famousscientists.org/william-gilbert/?__cf_chl_rt_tk=hdqAgAlurekn8wZ2Z3nelYaenDqjQlr7O3ZFegfPXkI-1636745163-0-gaNycGzNCP0 (diakses 02 November 2021) 

The Franklin Institute. (2017) Benjamin Franklin and The Kite Experiment [online]. Tautan: https://www.fi.edu/benjamin-franklin/kite-key-experiment (diakses 02 November 2021) 

Revolutionary War and Beyond. (2014) The Kite Experiment in June 1752 [online]. Tautan: https://www.revolutionary-war-and-beyond.com/benjamin-franklin-and-electricity-letters.html (diakses 02 November 2021)

Fototeca Storica Nazionale. (2019) L’elettricità [online]. Tautan: https://www.thoughtco.com/alessandro-volta-1992584 (diakses 02 November 2021)

Florida Center for Instructional Technology. Michael Faraday [online]. Tautan: https://etc.usf.edu/clipart/24300/24359/faraday_24359.htm (diakses 02 November 2021)

Oxford Science Archive. (2019) Michael Faraday Electromagnetic Induction [online]. Tautan: https://www.thoughtco.com/electromagnetic-induction-2699202 (diakses 02 November 2021)

Emile, A. & Boulard, J.. (1884) Faraday’s Apparatus [online]. Tautan: https://books.google.co.id/books?id=zh5pbMMwARQC&pg=PA224&redir_esc=y#v=onepage&q&f=false (diakses 02 November 2021)

Vintage Vhs GIF By Vhspositive on giphy.com (2016). Tautan: https://giphy.com/gifs/vhs-positive-vhspositive-3o7qE4opCd6f1NJeuY (diakses 02 November 2021) 

Larive & Fleury. (1895) Electromagnetic Induction, vintage engraved illustration. tautan: https://www.shutterstock.com/id/image-vector/electromagnetic-induction-vintage-engraved-illustration-dictionary-133134269 (diakses 02 November 2021)