5 Perbedaan Bahasa Inggris dan Bahasa Indonesia
Squad, apakah kamu merasa bahasa Inggris itu susah? Mempelajari bahasa asing memang nggak semudah yang dibayangkan. Walaupun sudah sering mendengar atau melihat bahasa Inggris di film ataupun lagu, kita kadang masih sulit dan salah saat berbicara atau bahkan mengerjakan ujian bahasa Inggris. Hal ini tentu wajar saja karena bahasa Inggris dan bahasa Indonesia sebagai bahasa ibu kita mempunyai banyak perbedaan. Masing-masing bahasa ini mempunyai akar yang berasal dari Jerman dan Austronesia. Banyaknya perbedaan yang dimiliki menjadi sebuah tantangan tersendiri untuk penutur asli bahasa Indonesia mempelajari seluk beluk bahasa Inggris yang lebih kompleks.
Agar kamu bisa lebih mudah memahami bahasa Inggris, ada lima perbedaan utama antara bahasa Indonesia dan bahasa Inggris yang perlu kamu ketahui. Yuk, disimak!
(Sumber: udemy.com)
1. Kata ganti
Bahasa Inggris akan mengalami perubahan pada kata ganti orang tunggal saat ia menjadi subjek ataupun objek. Sedangkan pada bahasa Indonesia tidak akan mengalami perubahan tersebut, baik ia sebagai subjek maupun sebagai objek. Agar kamu lebih mudah memahaminya, coba lihat contoh berikut ini:
Contoh 1:
- He buys vegetable at the market
- Dia (laki-laki) membeli sayuran di pasar
Contoh 2:
- Brian gives her a car key
- Brian memberi dia (perempuan) sebuah kunci mobil.
Dari dua contoh di atas tadi, kamu tentu sudah bisa membedakan ‘kan perbedaan kata ganti dalam bahasa Inggris dan bahasa Indonesia? Dalam bahasa Inggris kata ganti orang tunggal akan mengalami perubahan, seperti “He” (subjek) yang akan berubah menjadi “his” (objek), dan “She” (subjek) yang akan berubah menjadi “her” (objek).
(Sumber: helendoron.hu)
2. Sintaksis (syntax)
Sintaksis merupakan susunan kata-kata yang ada pada sebuah kalimat. Dalam bahasa Inggris dan Indonesia terdapat kemiripan jika digunakan dalam frase yang sederhana. Namun, keduanya akan sangat berbeda saat dalam bentuk pertanyaan dan frase kata sifat.
Contohnya dalam kalimat tanya bahasa Inggris yang dimulai dengan 5W1H (who, what, when, why, where, how) yang kemudian diikuti dengan kata kerja lalu subyek. Dalam pertanyaan Iya/Tidak, kalimat tanya dalam bahasa Inggris akan dimulai dengan kata kerja diikuti dengan subjek.
Where are you going? / Are you going?
Sementara dalam bahasa Indonesia, pertanyaan akan dimulai dengan subjek.
Kamu mau pergi kemana? / Kamu mau pergi?
Untuk frasa kata sifat di kedua bahasa ini memiliki aturan yang berlawanan. Jika dalam bahasa Inggris kata sifat berada sebelum kata benda, namun untuk bahasa Indonesia kata benda berada di awal.
Contoh: fast car/mobil cepat atau classy guy/pria berkelas
Dari kedua contoh di atas, susunan kalimat fast car dan classy guy akan berubah saat diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia. Fast car berubah menjadi mobil cepat, sedangkan classy guy berubah menjadi pria berkelas.
(Sumber: ilmubahasainggris.com)
3. Bentuk jamak (plural form)
Untuk mendeskripsikan objek yang lebih dari satu (plural) bahasa Indonesia memang lebih mudah untuk dipelajari. Kamu hanya perlu melakukan pengulangan seperti anak-anak, mobil-mobil, atau dengan menambahkan kata bantu jamak seperti misalnya banyak mobil, sejumlah warga, dan para relawan.
Bentuk bahasa Inggris untuk kata yang jamak memang sedikit lebih membingungkan. Bentuk jamak dalam bahasa Inggris terbagi ke dalam dua kategori:
a. Kata benda jamak beraturan. Caranya kamu cukup menambahkan –s atau –es seperti cars, pages, books, paintings, matches, glasses dan lainnya.
b. Kata benda jamak tidak beraturan. Untuk bagian ini memang tidak ada rumus pasti yang menentukannya. Ada yang mengalami sedikit perubahan seperti (woman-women, wolf-wolves, knife-knives), atau ada yang mengalami lebih banyak perubahan seperti (child-children, person-people, foot-feet, mouse-mice). Kemudian ada juga perubahan yang terdengar berbeda seperti (cactus-cacti, phenomenon-phenomena). Ada pula kata yang tidak perlu mengalami perubahan saat berbentuk plural, seperti species, sheep, deer, atau offspring.
(Sumber: economist.com)
4.Kata kerja (verb tenses)
Bahasa Inggris memiliki perbedaan kata kerja yang bergantung pada waktu kejadian dan dapat masuk ke dalam jenis regular atau irregular verb. Untuk itu, bahasa Inggris memiliki 16 tenses yang berbeda, lho! Sementara dalam bahasa Indonesia dalam penggunaan kata kerja tidak memiliki perbedaan dalam waktu kejadian baik itu untuk masa lampau, saat ini, atau kapanpun waktunya, kata kerja yang digunakan akan tetap sama.
Contoh 1:
- I am driving a car
- Saya menyetir mobil
Contoh 2:
- He has drove a car
- Dia sudah menyetir mobil
Contoh 3:
- They will drive a car
- Mereka akan menyetir mobil
(Sumber: dmu.ac.uk)
5. Pasif vs aktif
Bahasa Indonesia dan bahasa Inggris sama-sama menggunakan kalimat aktif dan juga pasif. Namun, kalimat pasif lebih sering digunakan dalam bahasa Indonesia, sedangkan bahasa Inggris lebih mengacu pada bentuk aktif, terutama jika fokusnya adalah pada objek.
The last slice of cake was eaten by my mother.
Contoh kalimat pasif di atas tentu akan terdengar bertele-tele dan tidak efektif dibandingkan dengan menggunakan bentuk aktif seperti berikut ini:
My mother ate the last slice of cake
Nah, sekarang tentu kamu sudah lebih paham ‘kan perbedaan antara keduanya? Banyaknya perbedaan antara bahasa Indonesia dan bahasa Inggris tentu membuatnya menjadi lebih sulit dipelajari oleh sebagian orang. Namun, sulit bukan berarti nggak bisa lho, Squad. Kamu wajib mempelajari bahasa Inggris dengan baik dan benar agar dapat bersaing di dunia global seperti sekarang ini. Yuk, asah terus kemampuan berbahasa Inggris kamu di ruangbelajar. Ada video animasi dan latihan soal yang akan membantu kamu menguasai bahasa Inggris dengan cepat dan menyenangkan karena #BelajarJadiMudah.